Sejarah Lengkap Periode ini berlangsung sekitar 1,5 juta tahun lalu

Periode sekitar 1,5 juta Tahun yang Lalu:

Periode ini berlangsung pada masa Pleistosen Awal atau sering disebut sebagai Zaman Es dan merupakan bagian dari sejarah evolusi manusia yang sangat penting. Beberapa peristiwa besar dalam sejarah kehidupan di bumi terjadi pada periode ini, terutama dalam konteks evolusi manusia purba.

1. Evolusi Manusia Purba (Homo erectus)

Homo erectus adalah spesies manusia purba yang muncul sekitar 1,9 juta tahun yang lalu dan bertahan hingga sekitar 100.000 hingga 200.000 tahun yang lalu. Pada periode sekitar 1,5 juta tahun yang lalu, Homo erectus sudah menyebar luas di berbagai wilayah, termasuk Afrika, Asia, dan sebagian Eropa.

Ciri-ciri Homo erectus:

Postur Tegak: Homo erectus memiliki postur tubuh tegak, mirip dengan manusia modern, yang memungkinkan mereka berjalan dengan dua kaki.

Otak Lebih Besar: Ukuran otak Homo erectus lebih besar dibandingkan spesies manusia sebelumnya, seperti Homo habilis, meskipun masih lebih kecil dibandingkan otak manusia modern (Homo sapiens).

Kemampuan Menggunakan Alat: Mereka menggunakan alat batu yang lebih canggih dibandingkan manusia purba sebelumnya dan diyakini juga menguasai api, yang merupakan pencapaian besar dalam bertahan hidup.

Penyebaran Geografis: Homo erectus mulai menyebar dari Afrika ke Asia dan Eropa, dengan penemuan fosil mereka di lokasi-lokasi seperti Sangiran (Indonesia), Zhoukoudian (China), dan Dmanisi (Georgia).

2. Iklim dan Lingkungan

Iklim Dingin dan Perubahan Lingkungan: Pada masa 1,5 juta tahun yang lalu, Bumi sedang mengalami periode zaman es, yang dikenal dengan nama Pleistosen. Suhu yang lebih dingin dan perubahan iklim ini mendorong spesies manusia purba untuk beradaptasi dengan kondisi yang lebih keras, termasuk melalui penggunaan api dan alat-alat batu yang lebih efisien.

Penyebaran Hewan dan Tumbuhan: Perubahan iklim juga memengaruhi penyebaran fauna dan flora. Hewan-hewan besar seperti mamut, badak berbulu, dan bison hidup di wilayah yang lebih dingin, sementara hewan-hewan yang lebih kecil dan lebih adaptif berkembang di daerah yang lebih hangat.

3. Teknologi dan Alat-Alat Batu

Pembuatan Alat Batu yang Lebih Canggih: Pada masa ini, manusia purba mulai mengembangkan alat-alat batu yang lebih kompleks. Mereka tidak hanya menggunakan batu untuk memotong dan memecah benda, tetapi juga mulai membuat alat yang lebih presisi untuk berburu, pemotongan, dan memproses makanan.

Teknik-teknik Alat Batu: Beberapa teknik pembuatan alat batu seperti Oldowan dan Acheulean dikembangkan selama periode ini. Alat-alat Acheulean, yang lebih besar dan lebih terampil, ditemukan di banyak situs, termasuk di Afrika dan Eropa. Alat-alat ini menunjukkan bahwa Homo erectus sudah mulai merencanakan dan menggunakan alat dengan lebih efisien.

4. Perkembangan Sosial dan Kebudayaan

Sosial dan Berburu-Pengumpul: Selama periode sekitar 1,5 juta tahun yang lalu, Homo erectus hidup dengan cara berburu dan mengumpulkan, di mana kelompok-kelompok manusia purba bekerja sama untuk berburu hewan besar dan mengumpulkan sumber daya alam yang tersedia. Meskipun belum ada bukti kuat mengenai organisasi sosial yang kompleks, kebiasaan berburu dalam kelompok mungkin sudah berkembang pada waktu ini.

Penggunaan Api: Salah satu pencapaian penting dari Homo erectus adalah penguasaan api. Bukti-bukti arkeologi menunjukkan bahwa mereka telah menguasai api sekitar 1,5 juta tahun yang lalu, yang memungkinkan mereka memasak makanan, mengusir hewan buas, dan menghangatkan diri di malam hari.

5. Perubahan di Dunia Hewan

Hewan Pleistosen: Pada masa ini, dunia dihuni oleh berbagai spesies hewan besar yang bertahan hidup di iklim dingin, seperti mamut, badak berbulu, dan kuda purba. Banyak dari hewan-hewan ini menjadi sumber makanan utama bagi manusia purba. Selain itu, predator besar seperti singa dan harimau berbulu tebal juga hidup berdampingan dengan manusia purba.

Kepunahan Hewan: Sebagian besar hewan besar ini akhirnya punah pada akhir periode Pleistosen, kemungkinan karena perubahan iklim dan aktivitas manusia purba.

6. Pentingnya Periode ini dalam Sejarah Manusia

Periode sekitar 1,5 juta tahun yang lalu merupakan titik penting dalam sejarah manusia, karena pada masa ini Homo erectus sudah mengembangkan kemampuan untuk bertahan hidup dalam kondisi yang lebih keras dan lebih dingin. Penguasaan alat-alat batu, api, serta kemampuan untuk berburu dalam kelompok adalah langkah besar dalam evolusi manusia. Penyebaran Homo erectus ke berbagai wilayah dunia menandakan kemampuan adaptasi mereka terhadap berbagai lingkungan yang berbeda.

7. Kesimpulan

Periode sekitar 1,5 juta tahun yang lalu merupakan masa transisi yang sangat penting dalam sejarah evolusi manusia. Pada masa ini, Homo erectus mulai menunjukkan kemampuan-kemampuan yang membedakan mereka dari spesies manusia sebelumnya, termasuk kemampuan untuk menggunakan alat secara canggih, beradaptasi dengan perubahan iklim, dan hidup dalam kelompok sosial. Periode ini menjadi fondasi bagi perkembangan lebih lanjut menuju spesies manusia modern, Homo sapiens.